- Gunakan idle money (sisihkan sekian persen dari penghasilan rutin untuk membeli emas secara periodik).
- Carilah informasi harga emas sebelum membeli atau menjual emas.
- Tentukan apakah ingin memiliki emas perhiasan, emas batangan, atau koin emas. Pahami kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
- Jika ingin membeli emas perhiasan, perhatikan tren maupun selera konsumen pada umumnya, baik di saat ini maupun kecenderungan ke depan.
- Pilihlah penjual yang terpercaya dan berpengalaman.
- Usahakan menawar ongkos jasa pembuatan (khususnya untuk emas perhiasan). Pada prinsipnya, ongkos itu bisa ditawar. Semakin berat emas yang akan dibeli, semakin fleksibel ongkos jasanya.
- Belilah emas bersertifikat agar harganya tetap tinggi ketika hendak dijual.
- Pilihlah penjual yang bersedia membeli kembali emas kita (buy back guarantee).
- Jangan ragu meminta ujicoba kadar emas.
- Simpanlah di tempat yang aman. Sebaiknya simpan di brankas besi atau safety deposit box.
- Jika mengoleksi perhiasan, pilihlah yang bobotnya relatif kecil (misalnya 5-10 gram) agar lebih fleksible dan mudah dijual kembali.
- Pantau terus perkembangan harga emas, terutama pada saat terjadi fluktuasi yang cepat dan tajam. Jualah pada harga tinggi, belilah pada saat harga rendah.
- Usahakan tidak menjual emas karena terdesak kebutuhan yang bersifat konsumtif. Kalau terpaksa menjual, pilihlah koleksi lama yang telah memberikan keuntungan signifikan.
0 komentar:
Posting Komentar